Rabu, 02 Desember 2015

KURIKULUM PENDIDIKAN SENI TARI DI SD (TUGASKU)



KONSEP DAN STRATEGI PENDIDIKAN SENI TARI
SEKOLAH DASAR NEGERI JASINGA 7

















Oleh:

SITI BADRIYAH
NIM. 2227141824
SENI TARI





JURUSAN PGSD
UNIVERSITAS SULTAN AGUNG TIRTAYASA
SERANG
2015

KONSEP DAN PENDIDIKAN SENI TARI
DALAM MATA PELAJARAN SENI BUDAYA DAN KETERAMPILAN
KELAS 6 SEKOLAH DASAR
DI SEKOLAH DASAR NEGERI JASINGA 07
JAWA BARAT

I.     Pendahuluan
Muatan seni budaya dan keterampilan sebagaimana yang diamanatkan dalam Peraturan Pemerintah Republik Indonesia  Nomor 19 tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan tidak hanya terdapat dalam satu mata pelajaran karena budaya itu sendiri meliputi segala aspek kehidupan. Dalam mata pelajaran Seni Budaya dan Keterampilan, aspek budaya tidak dibahas secara tersendiri tetapi terintegrasi dengan seni.  Karena itu, mata pelajaran Seni Budaya dan Keterampilan pada dasarnya merupakan pendidikan seni yang berbasis budaya.. Dalam rangka pembaruan sistem pendidikan nasional telah ditetapkan visi, misi dan strategi pembangunan pendidikan nasional. Visi pendidikan nasional adalah terwujudnya sistem pendididkan sebagai pranata sosial yang kuat dan berwibawa untuk memberdayakan semua warga Indonesia berkembang menjadi manusia yang berkualitas sehingga mampu dan proaktif menjawab tantangan zaman yang selalu berubah.

Belajar adalah proses atau usaha yang dilakukan tiap individu untuk memperoleh suatu perubahan tingkah laku baik dalam bentuk pengetahuan, keterampilan maupun sikap dan nilai yang positif sebagai pengalaman untuk mendapatkan sejumlah kesan dari bahan yang telah dipelajari. Belajar merupakan tindakan dan perilaku siswa yang kompleks. Sebagai tindakan maka belajar hanya dialami oleh siswa sendiri dan akan menjadi penentu terjadinya atau tidak terjadinya proses belajar.

Peran pendidik tidak sekedar dipandang sebagai kegiatan mendidik yang bersifat rasional semata akan tetapi ada sesuatu yang mendasarinya. Peranan filsafat dalam mendasari teori ataupun praktik pendidikan merupakan salah satu sumbangan berharga bagi pengembangan pendidik. Pendidik juga memiliki peran sebagai berikut: mendidik anak dengan titik berat memberi arah dan motivasi pencapaian tujuan, baik jangka panjang maupun jangka pendek, memberi fasilitas pencapaian tujuan melalui pengalaman belajar yang memadai, dan membantu perkembangan aspek-aspek pribadi seperti sikap, nilai-nilai dan penyesuaian diri.

Tari atau gerak merupakan media ungkap yang digunakan untuk mengembangkan pola pikir,sikap, dan kemampuan untuk mencapai tingkat kedewasaan. Tari juga bukanlah bahasa verbal yang dapat secara langsung dikaji. Tetapi merupakan simbol simbol yang dikemas secara apik yakni melalui bahasa geraknya. Oleh karena itu dalam hal ini, siswa dituntut tidak hanya terampil menari saja, tetapi lebih dalam cara berfikir dan bersikap supaya akhirnya dapat menjadi seorang pribadi yang berpribadi luhur, cerdas, mandiri, mempunyai kepekaan yang tinggi terhadap lingkungan dan mampu memciptakan sesuatu yang bermanfaat untuk sekitar.

Pendidikan seni budaya dan keterampilan memiliki sifat multilingual, multidimensional, dan multicultural. Multilingual bermakna pengembangan kemampuan mengekspresikan diri secara kreatif dengan berbagi cara dan media seperti bahasa, rupa, bunyi, gerak, peran dan berbagai macam perpaduannya. Multidimensional bermakna pengembangan beragam kopetensi meliputi konsepsi (pengetahuan, pemahaman, analisis, evaluasi), apresiasi dan kreasi. Dengan cara memadukan secara harmonis unsur estetika , logika, kinestetika, dan etika. Sifat multikultura mengandung makna pendidikan seni menumbuh kembangkan kesadaran dan kemampuan apresiasi terhadap beragam budaya nusantara. Hal ini merupakan wujud pembentukan sikap demokratis yang memungkinkan seseorang hidup secara beradab serta toleran dalam masyarakat dan budaya yang majemuk.

Tujuan untuk mencapai pendidikan dapat dilihat dalam undang-undang sistem pendidikan Nasional (UU RI No. 20 th. 2003, pasal 1) dinyatakan bahwa pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik scara aktif, mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat bangsa dan negara.

a.      Tujuan
Tujuan pendidikan merupakan gambaran kondisi akhir atau nilai – nilai yang ingin di capai dari suatu proses pendidikan . Setiap tujuan pendidikan memiliki dua fungsi , yaitu (a) menggambarkan tentang kondisi akhir yang ingin dicapai, dan (b) memberikan arah dan cara bagi semua usaha atau proses yang dilakukan. Mengembangkan pribadi yang memiliki nilai religius,mandiri, bertangungjawab, kreatif, mempu mengikuti perkembangn ilmu pengetahuan dan teknologi, serta siap menghadapi perkembangan fisik dengan psikis sesuai taraf perkembangan yang dialaminya sangat diperlukan bagi peserta didik.

Guru bidang pendidikan seni tari harus mampu menjabarkan kurikulum demi tercapainya tujuan pendidikan. Serta apa yang diberikan kepada peserta didik tepat sasaran dan sesuai yang dibutuhkan peserta didik sehingga mencapai keberhasilan dalam proses belajar mengajar.

Adapun tujuan dari mata pelajaran seni budaya dan keterampilan khususnya seni tari adalah :
Secara Umum:
1.      Menumbuhkan sikap toleransi, demokrasi, beradab serta mampu hidup rukun dalam masyarakat majemuk
2.      Mengembangkan kemampuan imajinatif, intelektual, ekspresi melalui seni
3.      Mengembangkan kepekaan rasa, keterampilan, serta mampu menerapkan teknologi dalam berkreasi.
4.      Memamerkan dan mempergelarkan karya seni
Secara Khusus:
  1. Memberi tempat penyaluran ekspresi gerak
  2. Membina apresiasi seni
  3. Memberi kecakapan dasar-dasar gerak tari
pendidikan tari adalah sarana bagi usaha pembentukan pribadi anak. Hal ini mengingat usia anak-anak di tingkat Sekolah Dasar secara umum haus akan ekspresi, hal ini harus disalurkan dalam pendidikan kesenian, sehingga tidak terjadi penyimpangan dalam penuangan ekspresi ketika anak SD itu menginjak sekolah lanjut. Di sinilah pentingnya pelajaran kesenian dipahami sebagai salah satu kebutuhan hidup manusia.
Sasaran didik
Sekolah dasar negeri  ini berada diujung kota Bogor yang tepatnya berada kecamatan Jasinga Kabupaten Bogor. Sasaran didik dari mata pelajaran seni budaya dan keterampilan (seni tari) adalah siswa sekolah dasar tingkat atas yaitu kelas 4 – 6 ( 10 - 12 tahun). Setiap kelas di sekolah dasar negeri Jasinga 7 ini diisi dengan jumlah kelas yang berbeda di antaranya kelas 4 ( 39 siswa ) dengan jumlah perempuan lebih banyak dari pada laki laki, kelas 5 (40 siswa) dengan jumlah perempuan dan laki – laki sama rata , kelas 6 ( 36 siswa ) dengan jumlah laki-laki dan perempuan sama rata.

Peserta didik di SDN Jasinga 7 sebagian besar bertempat tinggal di daerah Jasinga, namun ada beberapa dari mereka yang berasal dari luar Jasinga. Peserta didik di SDN Jasinga 7 masih sangat rendah pemahaman tentang seni termasuk seni tari, karena faktor geografis dan potensi yang ada pada daerah masing-masing.

b.   Bahan dan Materi
Pemilihan   bahan   pelajaran berpijak pada tujuan pendidikan dan karakter peserta didik (psikologis). Demikian juga pada mata pelajaran  seni budaya dan keterampilan yang bertujuan membangun karakter peserta didik untuk kehidupan di masyarakat dan sebagai warga bangsa. Maka dari itu materi seni tari harus disampaikan kepada peserta didik secara menyenangkan, agar mampu mengembangkan kemampuan berimajinasi, kreatif, dan apresiasi juga membantu siswa mengembangkan potensi yang ada pada dirinya tanpa adanya ketertekanan.
Apabila merujuk tujuan pendidikan seni di sekolah khususnya seni tari bahwa perfeksi artistik bukan tujuan utama dari hasil pembelajaran, namun manfaat dari proses belajar menari melalui proses berolah pengalaman dan pengetahuan seni tari yang dapat mengembangkan multi kemampuan dari peserta didik. Model pembelajaran tari pendidikan merupakan salah satu tawaran alternatif metodologis dalam pembelajaran seni tari yang integrated, diharapkan dapat menjadi solusi dalam pelaksanaan pembelajaran seni di sekolah.
Adapun bahan dan materi yang digunakan dalam mata pelajaran seni budaya dan keterampilan (seni tari) meliputi teori dan praktik adalah sebagai berikut :
1.      Penjelasan mengenai berbagai macam kesenian ( seni tari )
2.      Unsur – unsur tari ( ruang, waktu, tenaga)
3.      Kreasi ,eksplorasi, produksi dan iringan tari.
4.      Apresiasi melalui audio visual mengenai bermacam jenis tarian nusantara
5.      Pemilihan tarian bertema dari daerah setempat
6.      Imitasi gerak tari dari tarian bertema dari daerah setempat
7.      Kreasi pola lantai gerak
8.      Kreatifitas dalam membuat kostum tari

c.       Konsep, Strategi dan Metode
Konsep yang digunakan konstruktivis ( membangun konsep-konsep melalui aktivitas belajar dan mengajar yang melahirkan sebuah pemahaman yang akan dikembangkan), behavioristik ( membangun prilaku ),  Strategi yang digunakan dalam mata pelajaran seni budaya dan keterampilan ( seni tari) ini adalah pendekatan pembelajaran tematik dengan cara inquiri (mencari dan menemukan) , kontekstual learning (pengalaman pembelajaran yang dipahami dari lingkungan yang berasal dari peserta didik), kooperatif learning ( berkelompok dan kerjasama), dan expositori (eksplanasi, ceramah, diskusi) . Sedangkan metodenya adalah ceramah, diskusi, tanya jawab, kreatif, apresiatif  dan demonstrasi.

d.   Evaluasi
Jenis evaluasi yang diterapkan dalam mata pelajaran seni budaya dan keterampilan (seni tari) adalah berupa tes lisan, tulisan dan praktek. Evaluasi berupa tes praktek dinilai melalui koordinasi gerak tangan dan kaki, kelenturan, hapalan, keserasian gerak tari, kostum dan musik dengan tema yang di tentukan, tugas-tugas, Ujian Tengah Semester (UTS), dan Ujian Akhir Semester (UAS) pementasan. Sedangkan evaluasi non tes dinilai berdasarkan kehadiran (minimal 80%), keaktifan dan kreatifitas dalam tarian baik perorangan ataupun kelompok.






II.    Silabus Mata pelajaran seni budaya dan keterampilan (seni tari)
Mata Pelajaran            : Seni Budaya Dan Keterampilan ( Seni Tari )
Sekolah                 : Sekolah Dasar Negeri Jasinga 07
Kelas / Semester   : 4 - 6 / 1
Guru                     : Siti Badriyah
Alamat Kontak     : siti18badriyah@gmail.com (085781077098)

Tujuan Mata pelajaran :

Mata pelajaran seni budaya dan keterampilan bertujuan agar peserta didik memiliki kemampuan sebagai berikut :

1.  Memahami konsep dan pentingnya seni budaya dan keterampilan
2.  Menampilkan sikap apresiasi terhadap seni budaya dan keterampilan
3.  Menampilkan kreativitas melalui seni budaya dan keterampilan
4.  Menampilkan peran serta dalam seni budaya dan keterampilan dalam tingkat lokal, regional, maupun global.


Deskripsi:
Seni Budaya dan Keterampilan merupakan salah satu mata pelajaran yang terdapat pendidikan SD. Dalam mata pelajaran Seni Budayadan Keterampilanpeserta didikakan mempelajari pelajaran bidang-bidang seni namun yangdipelajari dari tiap-tiap bidang seni pada tiap tingkatan pendidikan formal berbeda-beda. Sesuai dengan Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 23 tahun 2006. materi pembelajaran seni budaya dan keterampilan di Sekolah Dasar adalah :
1.Seni Rupa, mencakup pengetahuan, keterampilan, dan nilai dalam menghasilkan karya seni
2.Seni Musik, mencakup kemampuan untuk menguasai olah vokal,
                       memainkan alat musik, apresiasi karya musik
3.Seni Tari, keterampilan gerak berdasarkan olah tubuh dengan dan tanpa
        rangsangan bunyi, apresiasi terhadap gerak tari
4.Seni drama, mencakup keterampilan pementasan dengan memadukan seni
           musik, seni tari dan peran
5.Keterampilan, mencakup segala aspek kecakapan hidup (life skills)

Pendidik seni budaya dan keterampilan memiliki peranan dalam pembentukan pribadi peserta didik yang harmonis dengan memperhatikan kebutuhan perkembangan anak dalam mencapai multikecerdasan yang terdiri atas kecerdasan interpesional dan visual spesial, musical, logika matematik, naturalis serta kecerdasan kreativitas, kecerdasan spiritual, moral dan kecerdasan emosional. Agar tujuan tersebut tercapai dengan baik maka siswa akan di diberikan wawasan mengenai kesenian nusantara, pemahaman akan seni tari berbasis tematik atau berkarakter pergaulan sehari – hari dan lingkungan, praktek langsung dengan mengunakan imitasi gerak tematik. Aspek –aspek yang digunakan dalam pelajaran seni tari ini mencakup keterampilan gerak berdasarkan olah tubuh dengan dan tanpa rangsangan bunyi, apresiasi terhadap gerak tari. Strategi yang akan digunakan dalam mata pelajaran seni budaya dan keterampilan (seni tari) menggunakan pendekatan pembelajaran tematik dengan menggunakan Metodenya dengan cara ceramah, diskusi, Tanya jawab dan demonstrasi.

Topik-topik bahasan dalam setiap pertemuan:
Pertemuan dan Tanggal
Topik yang dibahas
Strategi dan Metode/Kegiatan Belajar Mengajar
Sumber (Buku, Artikel, Handout)
Tugas dan Evaluasi
1
Perkenalan dan menceritakan pengalaman, pengetahuan siswa akan seni budaya dan keterampilan khususnya seni tari nusantara
kontekstual learning

Ceramah, tanya jawab.

-    cerita siswa


2
Unsur-unsur pendukung yang terdapat dalam seni, macam – macam seni budaya nusantara dan daerah setempat.

Apresiasi

Tugas siswa
Expositori, inquiri

tanya jawab, ceramah,demonstrasi media (apresiasi), tugas individu

-    Guru
-    Media elektronik


3
kesenian yang ada di daerah setempat khususnya seni tari ( tari merak ), unsur-unsur yang terdapat dalam tari.

apresiasi

praktik
Expositori, kooperatif learning

Tanya jawab, demonstrasi media (apresiasi), praktik langsung.

-      guru
-      media elektronik
-          audio visual

4
Apresiasi karya seni tari daerah setempat (tari merak)

Praktik
kooperatif learning

apresiasi, demonstrasi, praktik langsung.

-   audio visual (vidio)
-   guru

5
Apresiasi seni tari daerah setempat (tari merak)

Praktik
kooperatif learning

apresiasi, demonstasi, praktik langsung
-          audio visual
-          guru


6

Apresiasi seni tari daerah setempat (tari merak)

Praktik
kooperatif learning

apresiasi, demonstasi, praktik langsung

-   Guru
-   Media elektronik
-   Audio visual

7
Mengkaji ulang penjelasan yang telah disampaikan mengenai tarian nusantara dan daerah setempat, pemberian tugas kelompok
Inquiri, kooperatif learning, expositori


Tanya jawab, tugas kelompok
- buku refrensi
- media elektronik

8
UTS
Kooperatif learning

Tes praktik secara berkelompok
Tugas siswa

9
Unsur-unsur tari yang terdapat dalam tari daerah setempat ( jaipong)

Apresiasi

Tugas
Exspositori, inquiri

Tanya jawab,diskusi,apresiasi, penugasan secara individu
-     Guru
-     Audio visual
-     Buku
-     Media elektronik


10
Apresiasi tari daerah setempat (jaipong kembang tanjung)

Praktik
Kooperatif learning

Tanya jawab, apresiasi, demonstrasi, praktik langsung
-          Guru
-          Audio visual
-          Media elektronik

11
Apresiasi tari daerah setempat (jaipong kembang tanjung)

Praktik
Kooperatif learning

Tanya jawab, apresiasi, demonstrasi, praktik langsung
-      Guru
-      Audio visual
-      Media elektronik

12
Apresiasi tari daerah setempat (jaipong kembang tanjung)

Praktik
Kooperatif learning

Tanya jawab, apresiasi, demonstrasi, praktik langsung
-          Guru
-          Audio visual
-          Media elektronik

13
-          Mengkaji ulang tarian dari daerah setempat.


-          Menjelaskan apa saja yang dipersiapkan untuk pementasan.

Ekspositori, inquiri, kooperatif learning


Tanya jawab,ceramah, tugas individu, tugas kelompok
-          Guru




-          Tugas siswa

14
Mempersiapkan pementasan ( praktik)
Kooperatif learning

Berlatih berkelompok


Tugas siswa

15
Persiapan panggung pementasan , dan unsur-unsur pelengkap tari seperti rias,kostum,dekorasi,property dan musik

Praktik
Inquiri, kooperatif learning

Praktik langsung di atas panggung (gladi resik), tugas kelompok
Tugas siswa

16
UAS
Kooperatif lerning

Praktik langsung, Mementaskan hasil pembelajaran secara langsung di atas panggung dengan menggunakan unsur pelengkap tari yang sesuai dengan tarian.
Tugas siswa


Evaluasi:
a.       Kehadiran minimal 80%
b.      Keaktifan dalam diskusi kelas dan kelompok
c.       UTS
d.      UAS
e.       Tugas-tugas:
1.      Kliping macam-macam tarian nusantara beserta asal daerah dan fungsi pertunjukannya. ( kelompok)
2.      Deskripsi tari daerah setempat dan nusantara  terkait dengan gerak, musik, rias dan busana.
3.      Mempertunjukan tarian yang telah dipelajari (kelompok).



III.             RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) XI

Sekolah                    :  Sekolah Dasar Negeri Jasinga 07
Mata Pelajaran         :  Seni Budaya Dan Keterampilan ( Seni Tari )
Kelas / Semester       : 4- 6 / 1
Guru                         :  Siti Badriyah
Alokasi waktu          :  2 x 35 menit
Pertemuan ke           : 11

Standar Kompetensi :
Setelah mengikuti mata pelajaran ini siswa diharapkan memiliki kesadaran untuk mengapresiasi karya seni daerah Nusantara
Kompetensi Dasar :
Mengapresiasi karya seni
Tujuan Pembelajaran :
1.      siswa dapat mengenal macam-macam pola lantai gerak seni tari daerah Nusantara
2.      siswa dapat membedakan pola lantai gerak seni tari daerah Nusantara
Indikator :
3.      Siswa mengamati gambar, foto, atau film tentang pola lantai gerak seni tari daerah Nusantara
4.      Siswa dapat mengidentifikasi pola lantai gerak seni tari daerah Nusantara
5.      siswa dapat membandingkan pola lantai gerak seni tari daerah Nusantara
Karakter siswa yang di harapkan :
-          Pemahaman
-          Ketelitian
-          Percaya diri
-          Keseriusan
-          Rasa senang
Materi :
Tarian Bertema
Media :
CD film atau gambar-gambar
Metode :
1.      Pengamatan
2.      Meringkas uraian materi
3.      Menerangkan
4.      Diskusi


Langkah-langkah Pembelajaran:
A.    Kegiatan awal
Siswa melakukan pengamatan gambar, foto, dan film tentang pola lantai gerak seni tari daerah Nusantara
B.    Kegiatan Inti
1.      guru memberikan catatan uraian materi tentang pola lantai gerak seni tari daerah Nusantara
2.      guru memberikan penjelasan mengenai macam-macam pola lantai gerak
3.      Mendiskusikan macam-macam pola lantai gerak seni tari daerah Nusantara
C.     Kegiatan Penutup
1.      Bersama sama dengan siswa membuat kesimpulan dari pelajaran yang telah diberikan.
2.      Melakukan penilaian atau refleksi terhadap kegiatan yang telah dilaksanakan.

Alat dan sumber:
-          Buku paket SBK standarisasi 2006
-          CD film dokumenter
-          Gambar atau foto
Evaluasi dan Tindak Lanjut:
Bentuk evaluasi: evaluasi lisan dan tulisan





















RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) XII

Sekolah                    :  Sekolah Dasar Negeri Jasinga 7
Mata Pelajaran         :  Seni Budaya Dan Keterampilan ( Seni Tari )
Kelas / Semester       :  4-6 / 1
Guru                         :  Siti Badriyah
Alokasi waktu          :  2 x 35 menit
Pertemuan ke           : 12

Standar Kompetensi :
Setelah mengikuti mata pelajaran ini siswa diharapkan mampu Mengapresiasi karya seni dari daerah setempat.
Kompetensi Dasar :
Menganalisis pola lantai gerak tari Nusantara berdasarkan pengamatan
Tujuan Pembelajaran :
Siswa dapat menganalisa pola lantai gerak tari Nusantara berdasarkan pengamatan
Indikator :
Mengamati gambar, foto, atau film dokumenter tentang pola lantai gerak tari Nusantara
Karakter siswa yang di harapkan :
-          Pemahaman
-          Tanggung jawab
-          Ketelitian
-          Percaya diri
-          Kesenangan

Materi :
Apresiasi Tari
Media :
Audio visual dan media elektronik.

Metode :
1.      Pengamatan
2.      Meringkas uraian materi
3.      Menerangkan
4.      Diskusi

Langkah-langkah Pembelajaran:
D.    Kegiatan awal
Melakukan pengamatan gambar, foto dan film tentang pola lantai gerak tari  Nusantara
E.     Kegiatan Inti
1.      Membuat catatan dari hasil pengamatan
2.      Menjelaskan tentang pola lantai gerak tari Nusantara
3.      Tanya jawab
F.      Kegiatan Penutup
1.      Bersama sama dengan siswa membuat kesimpulan dari pelajaran yang telah diberikan.
2.      Memberikan latihan soal.
3.      Memberikan tugas secara individu mengenai pola lantai gerak tari daerah Nusantara yang mereka ketahui.
4.      Alat dan sumber:
-          Buku referensi ( seni budaya dan keterampilan ), audio visual, guru
Evaluasi dan Tindak Lanjut:
1.      Bentuk evaluasi: evaluasi lisan dan tulisan terhadap pola lantai gerak tari daerah Nusantara.
2.      Penugasan: siswa ditugaskan mencari unsur – unsur yang terdapat dalam tari dari daerah setempat yang mereka ketahui.

























RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) XIII
Sekolah                    :  Sekolah Dasar Negeri Jasinga 7
Mata Pelajaran         :  Seni Budaya Dan Keterampilan ( Seni Tari )
Kelas / Semester       :  4-6 /1
Guru                         :  Siti Badriyah
Alokasi waktu          :  2 x 35 menit
Pertemuan ke           : 13

Standar Kompetensi :
Setelah mengikuti mata pelajaran ini siswa diharapkan dapat mengekspresikan diri melalui seni tari.
Kompetensi Dasar :
Memeragakan tari Nusantara dengan pola lantai secara berkelompok
Tujuan Pembelajaran :
-     Siswa dapat memahami pola lantai gerak tari Nusantar yang dilatih oleh guru
-     Siswa dapat mengikuti dengan baik pola lantai gerak tari dengan baik
-     siswa dapat memeragakan tari Nusantara dengan pola lantai
Indikator :
1.      siswa mengamati gambar, foto atau film dokumenter tentang pola lantai gerak tari Nusantara
2.      siswa menirukan gerak tari Nusantara dengan pola lantai
3.      siswa dapat mengikuti dan mempraktekan secara langsung tari Nusantara dengan pola lantai
4.      siswa menyukai tarian yang diberikan
5.      siswa mengetahui fungsi dari tarian

Karakter siswa yang di harapkan :
-          Disiplin
-          Tekun
-          Tanggung jawab
-          Ketelitian
-          Percaya diri
-          Kesenangan


Materi :
Tari dari daerah setempat (tari Jaipong)
Media :
Audio visual, media elektronik dan guru.
Metode :
-          Apresiasi
-          Praktik


Langkah-langkah Pembelajaran:
1.      Kegiatan awal
-          Apersepsi dan evaluasi
Guru memeriksa persiapan peserta dan perlengkapannya.
2.      Kegiatan Inti
Siswa memeragakan tari daerah dengan pola lantai
3.      Kegiatan Penutup
a.       Bersama sama dengan siswa membuat kesimpulan praktik yang dilakukan.
b.      Melakukan tanya jawab mengenai materi yang diberikan

Alat dan sumber :
-          Audio visual, guru
Evaluasi dan Tindak Lanjut :
-          Bentuk evaluasi: praktik




















Tidak ada komentar:

Posting Komentar